Jumat, 01 Maret 2013

Etika Mencari Ilmu




Sufyan berkata: " Dahulu apabila seseorang ingin menulis hadist, maka terlebih dahulu ia akan memperbaiki etika dan ibadahnya selama 20 tahun".

Sufyan Ats-Tsaury jg berkata: " Kami pernah mendatangi seorang ulama, lalu kami lebih suka mempelajari etika dan akhlaknya dari pada ilmu nya".

Imam Malik berkata: " Orang yg mencari ilmu harus memiliki sopan santun, ketenangan, rasa takut dan mempunyai keinginan kuat untuk meniti jejak para pendahulunya". 

Hilyatul-Auliya' 6/324. 

disarikan dari artikel Ust. Rochmad Supriyadi, Lc

Inilah Dunia...!!!



Al-Imam Al-Hasan Al-Bashri rahimahullah, berkata:
"Tidaklah dunia ini seluruhnya dari awal hingga akhirnya kecuali ibarat seseorang yang tertidur sejenak, kemudian bermimpi melihat sesuatu yang disenanginya, kemudian terbangun."
 
Makna tersebut diambil dari sabda Nabi shallallahu 'alaihi wasallam: "Tidaklah aku di dunia ini melainkan (hanya) seperti seorang musafir yang berteduh di bawah pohon lalu beristirahat dan kemudian meninggalkannya (pohon tersebut)." (HR. At-Tirmidzi no. 3277)
(Mawa'izh Al-Imam Al-Hasan Al-Bashri, hal. 170)

Al-Imam Sufyan Ats-Tsauri rahimahullah, berkata:
"Beramaklah untuk duniamu sesuai keadaan tinggalmu di sana. Dan beramallah untuk akhiratmu sesuai kadar kekekalanmu di sana."
(Mawa'izh Lil Imam Sufyan Ats-Tsauri, hal. 49)

Al-Imam Al-Fudhail bin 'Iyadh rahimahullah berkata:
"Seandainya dunia dengan seluruh isinya berada di bawah kekuasaanku, (sama sekali) tidak membuatku bangga. Dan andaikata seseorang merampas seluruhnya dari tanganku, akupun tidak akan mengejarnya, tidak pula bersedih hati karenanya."
(Mawa'izh Lil Imam Al-Fudhail bin 'Iyadh, hal. 117) 

http://atsarsalaf.wordpress.com