Senin, 22 Agustus 2016

Fokus Beramal Shalih

Ibnul Qayyim berkata,
“Fokuskanlah pikiranmu untuk memikirkan apapun yang diperintahkan Allah kepadamu. Jangan menyibukkannya dengan rezeki yang sudah dijamin untukmu. Karena rezeki dan ajal adalah dua hal yang sudah dijamin, selama masih ada sisa ajal, rezeki pasti datang. Jika Allah -dengan hikmahNya- berkehendak menutup salah satu jalan rezekimu, Dia pasti –dengan rahmatNya- membukan jalan lain yang lebih bermanfaat bagimu.

#hikmahsalaf

Ikuti kami di instagram: @hikmahsalaf

Cinta Buta Terhadap Dunia

Al-Imam Sufyan Ats-Tsauri rahimahullahu berkata: “Telah sampai kepadaku bahwasanya akan datang satu masa kepada umat manusia di mana pada masa itu hati-hati manusia dipenuhi oleh kecintaan terhadap dunia, sehingga hati-hati tersebut tidak dapat dimasuki rasa takut terhadap Allah Subhanahu wa Ta’ala".

#hikmahsalaf
#mutiarasalaf
#katabijak
#salingmenasehati
#cintadunia
#waterfall

Foto by @idwancahyana

Sabtu, 20 Agustus 2016

Ilmu vs Harta

Ali bin Abi Thalib berkata :
"Ilmu lebih baik daripada harta karena ia akan menjagamu. Adapun harta, engkau yang menjaganya. Ilmu akan bertambah dengan diamalkan, sedangkan harta akan berkurang ketika dibelanjakan".

Ikuti (Follow me) di instagram @hikmahsalaf

#hikmahsalaf


Jumat, 19 Agustus 2016

Bahaya Penjajahan

Ustadz Aan Chandra Thalib حفظه الله تعالى*
Tak ada musibah yang lebih berbahaya dari penjajahan hati. Dia bahkan lebih berbahaya dari penjajahan sebuah bangsa. Karena orang yang hatinya terjajah akan membiarkan bangsanya terjajah.
*Rasulullah* _Shallallahu ‘alaihi wasallam_ bersabda:
*ألا وإن في الجسد مضغة إذا صلحت صلح الجسد كله وإذا فسدت فسد الجسد كله ألا وهي القلب*
Artinya: *_” Ketahuilah, sesungguhnya dalam jasad terdapat segumpal daging, apabila dia baik maka jasad tersebut akan menjadi baik, dan sebaliknya apabila dia buruk maka jasad tersebut akan menjadi buruk, Ketahuilah segumpal daging tersebut adalah “Qolbu” yaitu hati.”_* (Hadis Riwayat Bukhori )
Tak heran bila *Imam Ibnul Qoyyim* mengatakan, *_“Orang yang hatinya tertawan dialah tawanan yang sesungguhnya”_*
*Hati yang terjajah adalah hati yang dibutakan oleh kecintaan terhadap dunia, baik cinta pada popularitas, harta, tahta dan wanita*. Cinta itu pulalah yang membuat hati manusia berpaling dari ketaatan pada Allah hingga tak mampu membedakan antara atara perintah dan larangan, antara sunnah dan bid’ah. Cinta ini kemudian menyeret banyak manusia pada kesyirikan dan kedzaliman.
Bila sebuah bangsa disesaki oleh hati-hati yang terjajah, maka tidak mustahil bangsa tersebut akan dijual pada bangsa lain, atau paling tidak hati-hati yang terjajah itu akan menjadi pintu penjajahan bangsa lain terhadap bangsa sendiri.
Dan bila itu terjadi, maka tak ada lagi nasehat yang paling ampuh bagi hati-hati itu kecuali kematian.
Sudah saatnya revolusi hati
Sumber : BBG Al-ilmuCom

Sabtu, 13 Agustus 2016

Cinta Sepenuh Hati

Imam Mujahid pernah berkata: “Apabila seorang hamba menghadapkan hatinya kepada Allah, maka Allah akan menghadapkan hati manusia kepadanya.”

Sukses, Hebat dan Terbaik

Orang yang paling sukses, bukan yang paling sedikit salah, tapi yang paling gemar memperbaiki kesalahan.
Orang yang paling hebat, bukan yang tak pernah kalah, tapi yang selalu bangkit dari setiap kekalahan.

Ust. Abu Umar Basyiir

Kamis, 11 Agustus 2016

Istighfar di mana saja berada

Al-Hasan Al-Bashri pernah berpesan: “Perbanyaklah istighfar di rumah kalian, di depan hidangan kalian, di jalan, di pasar dan dalam majelis-majelis kalian dan dimana saja kalian berada! Karena kalian tidak tahu kapan turunnya ampunan!”

Mana Yang Harus Disembunyikan..?

إخفاء العلم هلكة وإخفاء العمل نجاة (جامع بيان العلم وفضله لابن عبد البر)

"Menyembunyikan ilmu adalah kehancuran, sedangkan menyembunyikan amal adalah keselamatan." (Al-Ilmu, Ibnu Abdil Barr)

Rabu, 10 Agustus 2016

Langkah Menuju Allah

Abu Sulaiman Ad-darani berkata: “Beruntunglah bagi orang yang mengayunkan kaki selangkah, dia tidak mengharapkan kecuali mengharap ridha Allah!”